MUKADIMAH
Bismillahirrahmanirrahim...
Assalamu'alaikum Wr.Wb...
Selamat Datang, Ahlan Wa Sahlan...
Assalamu'alaikum Wr.Wb...
Selamat Datang, Ahlan Wa Sahlan...
Rekan-rekan pengembara kata yang damai hatinya. Di mana pun kalian berada, masih beraktivitas ataupun tengah beristirahat. Udara yang manis menghantarkan kita pada suatu pertemuan setelah mengarungi perjalanan di dunia luas. Dunia yang kini telah banyak diminati oleh banyak orang dan menjadi salah satu generator penggerak identitas bangsa Indonesia (Dunia Literasi). Oleh karena itulah TAMASYA MK hadir dengan maksud dan tujuan yang terstruktural dan terorganisir untuk dapat berperan aktif dalam mewarnai dunia literasi di Indonesia. Dengan tujuh aspek pokok yang disajikan, antara lain; Aspek keagamaan, kewarganegaraan, kekeluargaan, kesusteraan, kemanusiaan (sosial), kebudayaan dan kesenian. Sedangkan untuk aspek-aspek lainnya akan mengikuti.
Forum Sosialita
|
TAMASYA MK adalah akronim dari TAMAn Sastra dan budaYA Musafir Kata. TAMASYA MK adalah sebuah tempat (wadah atau perkumpulan) para peminat sastra dan budaya yang berperan aktif dalam menyalurkan ekspresi, ide/ gagasan yang inovasi serta apresiasi untuk kegiatan tulis-menulis. Mewadahi semua kalangan penulis yang berminat dalam dunia literasi, baik itu non-fiksi ataupun fiksi, antara lain; Artikel, Do You Know, Kisah Inspiratif, Quotes, Puisi, Sajak, Prosa, Flash Fiction, True Story, Cerpen, Cerbung, Cergam, Novel, Roman, dsb. Tidak menutup kemungkinan untuk jenis tulisan yang lebih inovatif di masa yang akan datang.
|
TAMASYA MK dibangun dengan kata-kata yang bertujuan sebagai sarana belajar, berbagi informasi, ilmu pengetahuan, pengalaman pada dunia kepenulisan khususnya. Selain itu di sini adalah untuk menjadi manusia yang open minded dengan perkembangan tulis-menulis yang mengedepankan kekeluargaan dan suasana menyenangkan. Berbagi terhadap sesama di bidang sosial, berbagi kebaikan serta kedamaian dengan etika dalam menyampaikan suatu informasi, komentar, saran, kritik, masukan, argumen ataupun pendapat. Sehingga dapat dihimpun menjadi insan pembelajar yang luar biasa tetap semangat.
TAMASYA MK bertujuan pula untuk menjadikan TAMTA/ TAMTOR (panggilan akrab untuk pengurus dan anggota TAMASYA MK) menjadi Gelas Kosong yang melambangkan sebagai makhluk Tuhan yang dimuliakan. Berpikir secara kritis dan peduli terhadap lingkungan sekitar, selalu bahagia jika senantiasa berbagi dengan sesama, karena hidup kita akan terasa lengkap jika kita melengkapi hidup orang lain yang membutuhkan perhatian, pengertian serta pertolongan. Ketika isi dalam Gelas Kosong itu mulai penuh, kita mulai melangkah untuk membagikannya kepada orang yang membutuhkan. Tidak tumpah keluar dan terbuang percuma. Alangkah malang dan meruginya jika apa yang telah kita terima kita hambur-hamburkan untuk memuaskan keinginan kita semata. Sejatinya pun Gelas Kosong bukanlah setengah kosong, akan tetap senantiasa berpikir setengah isi. Maka, mulai saat ini marilah kita bersama-sama menjadi Gelas Kosong untuk berbagi kebaikan dan kedamaian.
Tak terasa waktu telah berlalu seiring kelembutan cinta tiada tara dan rindu yang kian membara. Kita semua adalah suluh penyemangat, saling menjadi penguat satu dan lainnya tatkala tertatih menjalani hari yang kian terik dan udara yang kian gigil. Karena itu di sinilah tempat kita berhenti sejenak untuk menyimpan keramaian dengan rapi dan saatnya merenungi makna sepi yang sesungguhnya. Di sini kita adalah keluarga yang berjanji akan senantiasa siap mencandai hati tanpa mencederai perasaan. Di sini pada sebuah taman kecil, tempat kita bersantai dengan menikmati udara segar ataupun hangatnya senja. Untuk diingat: “Lebih baik sedikit orang tapi mau belajar daripada banyak orang tapi pintar...!!!”
TAMASYA MK bertujuan pula untuk menjadikan TAMTA/ TAMTOR (panggilan akrab untuk pengurus dan anggota TAMASYA MK) menjadi Gelas Kosong yang melambangkan sebagai makhluk Tuhan yang dimuliakan. Berpikir secara kritis dan peduli terhadap lingkungan sekitar, selalu bahagia jika senantiasa berbagi dengan sesama, karena hidup kita akan terasa lengkap jika kita melengkapi hidup orang lain yang membutuhkan perhatian, pengertian serta pertolongan. Ketika isi dalam Gelas Kosong itu mulai penuh, kita mulai melangkah untuk membagikannya kepada orang yang membutuhkan. Tidak tumpah keluar dan terbuang percuma. Alangkah malang dan meruginya jika apa yang telah kita terima kita hambur-hamburkan untuk memuaskan keinginan kita semata. Sejatinya pun Gelas Kosong bukanlah setengah kosong, akan tetap senantiasa berpikir setengah isi. Maka, mulai saat ini marilah kita bersama-sama menjadi Gelas Kosong untuk berbagi kebaikan dan kedamaian.
Tak terasa waktu telah berlalu seiring kelembutan cinta tiada tara dan rindu yang kian membara. Kita semua adalah suluh penyemangat, saling menjadi penguat satu dan lainnya tatkala tertatih menjalani hari yang kian terik dan udara yang kian gigil. Karena itu di sinilah tempat kita berhenti sejenak untuk menyimpan keramaian dengan rapi dan saatnya merenungi makna sepi yang sesungguhnya. Di sini kita adalah keluarga yang berjanji akan senantiasa siap mencandai hati tanpa mencederai perasaan. Di sini pada sebuah taman kecil, tempat kita bersantai dengan menikmati udara segar ataupun hangatnya senja. Untuk diingat: “Lebih baik sedikit orang tapi mau belajar daripada banyak orang tapi pintar...!!!”
Akhir sambutan, semoga kebaikan senantiasa terhantar di antara kita
dan semoga damai bersama. Amin... *^_^*
Salam SGB (Sukses, Gila, Beda) dan tengat berkarya.
Taman Sastra dan Budaya Musafir Kata
Serang, 3 Juni 2009
Wassalamu'alaikum Wr.Wb...
***