Daftar Isi:

Juara I
Penulis
Judul
Skor

Juara II
Penulis
Judul
Skor

***



: Rizmy Otlani
: Perang Pecundang
: 75%


: Satya Panggayuh
: Aku adalah Siluman Tengkorak, Berhati-hatilah!
: 70%
Juara I
PERANG PECUNDANG


Jajaran pasukan telah datang
Dipimpin oleh seorang hulubalang
Bersiap menyerang kami yang gamang
Seolah mereka yang paling adigang

Hancurkan!
Bagaikan binatang yang sedang berang
Menggeretang bukan dengan sebilah pedang
Tidak pula melontarkan peluru ambalang
Mereka hanya menggunakan serangan
Curang!

Menyusup benteng pertahanan
Menebar racun hingga kami mengejang
Memata-matai setiap yang lengang
Lalu menyergap tanpa peringatan

Jebakan!
Siap mencincang sampai jadi belulang
Membuat kami terjatuh bergelimpangan
Atau mendorong ke jurang hingga menghilang
Tanpa bertahan hanya sanggup mengerang

Hentikan...
Kami bukanlah sasaran perang
Bukan juga dokumen terlarang
Atau sebuah sistem yang mengekang
Yang tidak seharusnya dimusnahkan

Sampai kapan...
Wahai pecundang
Kalian ‘kan terus mencari korban?


Malang, 20 Januari 2012
Pukul 18.57

Catatan:
Untuk para hacker yang sering kali menggunakan cara-cara curang bagai pecundang dengan cara merusak sistem dan dokumen melalui berbagai virus ganas.
*) menggeretak : menyerang

Biodata:
Rizmy Otlani Novastria, lahir di Malang pada tanggal 5 November 1989.  Hobinya adalah menulis, membaca buku-buku motivasi, melukis dan bermain piano. Rizmy lahir sebagai anak bungsu dari dua bersaudara. Dia menempuh pendidikan di SDN Sukun VI Malang (lulus 2002), SMPN III Malang (lulus 2005), SMAN III Malang (lulus 2008), dan DIII Administrasi Perpajakan STAN (lulus 2011). Ia menekuni dunia menulis sejak tahun 2011. Hasil karyanya antara lain “Album Merah Maroon”, “Kaligrafi”, “Iling”, “Tunggulah sampai Februari Tiba”, “Kursi untuk Liza”, “Buntung”, “B.I.S.U.”, “R.A.C.U.N”, “Hanyalah Alhamdulillah”, dsb. Bagi dirinya, sebuah kekerasan takkan pernah bisa memperbaiki keadaan. Namun, sebuah tulisan dapat mengubah dunia melalui pemikiran. Oleh karena itu di manapun berada, dia akan selalu menulis dan berkarya. Maju terus penulis Indonesia! Email: [email protected]

***

Juara II
Aku adalah Siluman Tengkorak, Berhati-hatilah!


Hati-hati denganku
Karena aku adalah siluman tengkorak
Aku bisa membunuhmu
Menusukmu
Menyengatmu

Hati-hati jika kau menatapku
Karena aku bisa menyebarkan virus-virus tengkorak ke tubuhmu
Aku adalah pembunuh
Perusak
Penyengat
Aku adalah siluman tengkorak

Hati-hati jika kau menyogokku dengan uang
Apalagi mau menyuntikku
Aku bukan anggota dewan
Aku adalah penghancur
Pembunuh dan penyengat

Hati-hati dengan pisauku
Karena jika kau menyentuhnya sedikit
Maka hancurlah seluruh tubuhmu
Jangan sesekali kau kira aku pembohong
Karena aku bisa merusakmu

Aku adalah siluman tengkorak
Penghancur
Pembunuh
Perusak
Penusuk
Pembobol
Perampok
Penyembunyi
Maka berhati-hatilah denganku


Purbalingga, 17 Januari 2012
Berhati-hatilah!

Biodata:
Adalah manusia biasa yang terlahir pada tanggal 27 September 1997. Sedang mengunyah pendidikan SMP tepatnya kelas IX. Sekarang tinggal di Perum Abdi Negara, Bojanegara, Purbalingga – Jawa Tengah. Mulai menulis sejak kelas 6 SD. Pernah mengikuti lomba cipta puisi sewaktu di SD dan mendapat juara ke-2 sekabupaten Purbalingga. Juga pernah mengikuti lomba baca puisi, hasilnya lumayan, mendapatkan juara harapan 3. Di  kelas VIII juga pernah mengikuti lomba cipta puisi, hasilnya adalah juara 3 se-Kabupaten dan mendapat uang pembinaan/ beasiswa yang cukup banyak. Menurutnya, menulis adalah sebuah pisau. Semakin sering diasah, semakin tajam. Tak pernah diasah, maka akan tumpul.

***
Kepada para juara kami ucapkan selamat dan kepada rekan-rekan peserta lainnya kami ucapkan terima kasih banyak atas segala partisipasi dan apresisasinya. Tetap hasilkan karya-karya terbaik.
Salam SGB dan tengat berkarya.
Tamasya Musafir Kata, 2012

Your comment will be posted after it is approved.


Leave a Reply.